Mencakupsegi syari'ah, segi haqiqah dan segi akhlaq. Di samping mengamalkan Sholawat Wahidiyah ini, supaya melatih hati menerapkan Ajaran Wahidiyah yang rumusannya adalah "LILLAH BILLAH", "LIRROSUL BIRROSUL" dan berusaha melaksanakan :" YUKTII KULLA DZII HAQQIN HAQQOH " dengan prinsip " TAQDIIMUL AHAM FAL AHAM TSUMMAL ANFA' FAL ANFA' ". LILLAH
Padasaat itu muncullah Shalawat Wahidiyah yang di awali dengan bacaan nida' yâ sayyidî yâ rasûlullah. sesuai petunjuk-petunjuk dan maksud-maksud yang telah dijelaskan oleh al-Qur'an. Kata-kata lain yang hampir sama artinya dengan kata Sunnah adalah: sabîl (jalan), sirâtb (jalan), tharîqah (metode/cara), tharîqu 'l- mustaqîm
TulisanSholawat Nariyah Dan Artinya. Bacaan sholawat nariyah sendiri adalah kalimat memohon keselamatan dan kesejahteraan kepada nabi Muhammad S.A.W. - Sholawat Wahidiyah - Sholawat Thibbul Qulub. Sebelumnya mari kita pahami makna dari ibadah itu sendiri, Perkara ibadah adalah perkara yang sangat sakral dan harus berhati hati dalam
Fast Money. Sholawat Wahidiyah adalah rangkaian doa-doa Sholawat Nabi seperti tertulis dalam Lembaran Sholawat Wahidiyah. Dalam lembaran sholawat wahidiyah juga terdapat kaifiyah cara dan adab / tatakrama dalam mengamalkannya. Pengamalan dan penyiarannya sejak tahun 1963. Muallif Sholawat Wahidiyah adalah al-Mukarrom Kyai Al-Haj Abdoel Madjid Ma’roef. Beliau merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Kedunglo, Desa Bandarlor, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Propinsi Jawa Timur. Sholawat Wahidiyah berfaedah menjernihkan hati, dan ma’rifat sadar kepada Alloh dan Rosul-NYA. Alhamdulillah, bifadlillahi warohmatih wabisyafaa’ati Rosuulillahi mereka yang mengamalkan Sholawat Wahidiyah sesuai dengan bimbingan yang benar mendapatkan karunia berupa hati lebih jernih, batin lebih tenang, jiwa lebih tentram. Selain itu mereka semakin bertambah banyak sadar kepada Alloh ma’rifat Billah wa Rosuulihi, di samping mendapatkan kemudahan dalam berbagai keperluan. Sholawat Wahidiyah tidak termasuk dalam kategori jamiyah Thoriqoh, tetapi berfungsi sebagai thoriqoh dalam arti “JALAN” menuju sadar kepada Alloh wa Rosuulihi. Mengamalkan Sholawat Wahidiyah tidak ada syarat-syarat / ketentuan khusus yang mengikat. Tetapi dalam pengamalannya harus dengan adab tatakrama hudlur dan yakin kepada Alloh, mahabbah dan ta’dhim kepada Rosululloh . Sholawat Wahidiyah, seperti sholawat-sholawat yang lain, siapa pun boleh mengamalkan, tanpa syarat adanya sanad atau silsilah. Hal ini dikarenakan sanad dari segala sholawat adalah Shohibus Sholawat itu sendiri, yakni Rosululloh . Sholawat Wahidiyah telah diijazahkan secara mutlak oleh Muallifnya untuk diamalkan dan disiarkan dengan ikhlas tanpa pamrih dan bijaksana, kepada masyarakat luas tanpa pandang bulu dan golongan. Mujahadah adalah sebutan dari pengamalan Sholawat Wahidiyah.
SHALAWATDAN SHALAWAT WAHIDIYAH *1Oleh K Moh. Nafihuzzuha, *2A. PendahuluanManusia adalah mahluk ciptaan Tuhan yang paling mulia di banding dengan mahluk yang lain. Karena manusia adalah mahluk spiritual. Bahkan ketika masih dalam alam ruh terjadi persaksian antara Tuhan dengan arwah manusia. *3Firman AllahKetika dilahirkan manusia mempunyai masa hidup di dunia yang sangat sedikit apa bila di bandingkan dengan masa ketika masih dalam alam arwah dan masa ketika manusia sudah meninggalkan dunia fana menghadirkan manusia dimuka bumi ini mempunyai dua tujuan1 manusia diciptakan tujuannya hanya untuk ibadah * Tuhan menjadikan manusia untuk menjadi khalifah di muka bumi * membekali manusia sebagai hamba Tuhan yang selalu harus ibadah, manusia di anugerai akal, fithrah dan nafsu. Ketiganya inilah komponen yang dijadikan fasilitas manusia untuk ibadah kepada sebagai khalifah, sarana yang diberikan oleh Tuhan berupa langit bumi seisinya juga fisik yang sangat sempurna ahsani taqwim. Sarana ini dikehendaki Tuhan untuk dijadikan khalifah yang bertanggung jawab melestarikan alam semesta dan keberadaan manusia yang hidup di dunia sebagai hamba Tuhan yang bahagia dan dalam kehidupan manusia Fenomena kondisi manusia yang yang mengerikan, kekerasan penderitaan manusia ada di berbagai belahan bumi, hal ini ada sumber kerusakan yang menganga siap melahap kebahagian manusia di dunia. sumber Inilah yang pernah disabdakan Nabi, sumber ini di sebut hati, ketika hati nurani fitrah mendominasi maka si pemilik hati akan menaburkan hikmah yang bermanfaat untuk dirinya dan kehidupan melalui ucapan, perbuatan dan pemikirannya *6. Ucapannya semanis madu yang bermanfaat bagi siapa yang meminumnya, perbuatanya laksana nutrisi yang memberi kekuatan bagi yang menkonsumsinya dan pemikirannya laksana udara yang setiap mahluk hidup menghirupnya. Namun ketika yang mendominasi hati adalah nafsu maka si pemilik hati akan menaburkan fitnah melalui mulut, fisik dan pemikirannya, sehingga membuat petaka bagi dirinya dan kehidupan pada umumnya. Ucapannya berbisa yang mampu membuat sekarat orang sehat, fisiknya bagai si jago merah yang tidak punya belas kasihan kepada siapa saja yang berada disampingnya, dan akan dijadikan korban tidak pandang masih balita. Pemikiran pada individu ini akan mampu melumatkan kehidupan bagai udara tercemar yang mampu membuat organ yang bertugas menyalurkan oksigen keseluruh sel kehidupan tidak dapat berfungsi sebagai mana Shalawat Wahidiyah Sebagai Solusi Permasalahan UmatBi fadl-lillah *7, dalam suasana yang kurang kondusif dalam kehidupan ini *8, telah dianugrahkan untuk umat dan masarakat agar dapat terwujud revolusi mental yang dapat menyempurnakan kebajikan setiap orang dan mampu merubah perbuatan buruk menjadi baik, yaitu dengan ditaklif susun *9 shalawat wahidiyah. *10Shalawat ini berfaedah dan bermanfaat seperti pada umumnya shalawat *11, seperti penebus dosa, pembersih jiwa, mendatangkan rahmat Tuhan, syafaat dll, juga punya faedah khusus seperti, menjernihkan hati, dan ma’rifat Billah sadar Allah wa Rasulihi shallallahu alaihi wasallam * ini boleh diamalkan tidak pandang bulu, dan dianjurkan setiap pengamal untuk penyiaran kepada orang lain * yang terdapat dalam shalawat wahidiyah, antara lain Ajaran Wahidiyah *14 sebagai pondasi untuk mengintrospeksi diri dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari hingga hasil perbuatannya mempunyai nilai yang sangat tinggi disisi Allah yaitu dicatat ibadah dan mempunyai kedudukan yang teramat tinggi pula yaitu diakui oleh Allah sebagai hamba yang yang paling mulia, yaitu karena sempurnanya taqwa yang ditampilkan dalam kehidupannya seperti dalam al Hujurat 13 *15. inna akramakum indallahi atqaakum, serta menjadi insan yang dapat memberikan kontribusi terbaik dalam kehidupan seperti maksud hadis riwayat al-Thabraniy *16. anfa’u-hum li al-naas.Perjuangan wahidiyah inilah yang selama ini diupayakan oleh semua pengamal untuk membumi dan memasyarakat PenutupBerbahagialah kita termasuk insan yang diberi kesempatan untuk mengamalkan dan menyiarkan shalawat wahidiyah, karena dibelahan bumi manapun kondisi masyarakat masih banyak yang kebejatan adalah hati, dan wahidiyah berfaedah untuk menjernihkan hati. Dan dengan penerapan kesadaran kepada Allah dan RasulNya semua kegiatan dapat mempunyai nilai ibadah serta menjadikan manusia untuk dapat bermanfaat bagi dirinya dan kasih,Wassalamu alaikum wr. Materi ini disampaikan pada acara Perkemahan Kubro Wahidiyah tanggal 30 Desember 2015 di PP Tarbiyatul Majid Tulungagung2 Ketua DPP PSW Bidang Diklat dan Infaq 2011-2015.3 Dan ingatlah ketika tuhanmu mengeluarkan dari sulbi tulang belakang anak cucu Adam keturunan keturunan mereka dari Allah mengambil kesaksian terhadap roh mereka seraya berfirman, “ Bukanlah Aku ini Tuhanmu”? Mereka menjawab, “Betul Engkau Tuhan Kami, Kami bersaksi.” Kami lakukan tentang demikian itu agar dihari kiamat kamu tidak mengatakan, “sesungguhnya ketika itu kami lemah terhadap ini.” Al a’raf 1724 “dan tiada aku ciptakan jin dan manusia kecuali supaya beribadah kepada ku” . al ahzab 695 “Dan Ingatlah Ketika Tuhanmu Berfirman Kepada Para Malaikat. “ Aku Hendak Menjadikan Khalifah” Di Bumi” Al-baqqrah 30 6 Rasululllah shallallahu alaihi wasallam bersabda ”ketahuilah sesungguhnya di dalam jasad ada segumpal darah, ketika baik maka seluruh jasadnya baik dan ketika jelek maka seluruh jasadnya jelek, ketahuilah ia adalah hati” HR. Bukhariy7Begitu yang pernah di dawuhkan beliau Muallif shalawat wahidiyah, pada pengajian minggu pagi yang menerangkan tentang faidah pengamalan shalwat wahidiyah, dawuh beliau “Al Hamdulillah, Bifadllillah selama kita mengamalkan shalawat wahidiyah banyak manfa’at yang kita rasakan selama ini. Shalawat wahidiyah ini fadlal dari Allah semata, seandainya saya dan keluarga saya meriyadloi satu huruf saja yang ada dalam shalawat wahidiyah selama 50 tahun tidak akan mampu mempunyai manfaat dan atsar seperti yang ada pada shalawat wahidiyah selama ini. Sekali lagi ini haya fadhal dari Allah Di berbagai mas media sering diinformasikan perbuatan yang tidak bermoral, sepert tawuran, minim miras oplosan sampai diujung kematian, korupsi pelecehan sexual, merusak tempat ibadah , begal, merampok Shalawat Wahidiyah, yang di susun oleh Romo Kyai Haji Abdul Madjid QS. Wa RA, lahir pada hari jum’at 20 Oktober 1969 di Kediri pekerjaan pemangku pondok, kewargaan WNI, berdomisili di Rw. 2 Kedunglo Bandar Lor Mojoroto Kodya Kediri. Berdasar Kartu Tanda Penduduk Indonesia, pada 1 Januari 1985 berlaku hingga 20 Oktober 1987. Tertanda Wali Kotamadya DATI. II Kediri, Camat Drs. S. SOEBIJANTO, NIP. 510037405.10 Kata Shalawat berasal dari bahasa arab al-shalawa sholawat wahidiyah dan artinya